ENCIKEFFENDYNEWS.COM        –        Kata – katan CINTA adalah sosok kalimat yang sering memberi banyak nuansa arti. Pada kondisi tertentu dapat memberikan makna prasa. Muatannya  cukup menyentuh nilai dan rasa. Oleh sebab itu thema CINTA yang cukup menarik untuk dibicarakan oleh banyak kalangan termasuk dikalangan SHUFI.

Fenomena cinta memberikan lambang dari A sampai Z yang eksisnya cukup besar dalam proses hidup dan kehidupan yang perlu ditata. Penataan tentu dilakukan sebagai prediksi pada satu konsekuensi agar berjalan sesuai dengan garis ketentuan.

Dalam konsepsi Tashawuf, penataan manajemen CINTA (kalau boleh diistilahkan demikian), memiliki hirarki yang menduduki strata tertentu, yaitu cinta kepada Allah dan Rasul serta diikuti dengan ijtihad yang merupakan peringkat posisi pertama. Sehingga segala sesuatu yang mempengaruhi terhadap cinta kepada-Nya tidak mengusik rasa mahabbah yang mendalam kepada Allah & Rasulnya.

CINTA, telah menggetarkan dawai dalam kecapi jiwa dan mengubah ke dalam cinta dari kepala hingga kaki, hanyalah sentuhan sesaat yang waktu berikan, membuatku berhutang SYUKUR.

Inilah aksioma cinta di kalangan SHUFI yang merupakan mikrokosmos, untuk menuju ke maqam idaman, hakikat kehidupan.

Tidaklah mungkin mentari mendapatkan rembulan dan malampun tidak bisa mendahului siang dan(masing-masing ( sabar ) beredar pada garis edarnya (demi cintanya kepada Sang Pencipta). QS. 36 :40.

CINTA (dalam perspektif Tashawuf), memberikan kedalaman makna entitas cinta yang selalu dinamis dan cinta bukanlah sesuatu yang harus dipelajari dari manusia melainkan sebagai karunia Tuhan dan berasal dari kasih dan sayang-Nya.—————————————————————————————————-

Dan  jika kita sudah memiliki cinta berarti kita sudah mendapatkan sesuatu kekuatan dalam diri kita sendiri. ——————————————————————————————————————-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Post Navigation