ENCIKEFFENDYNEWS.com – Hari kedua lebaran (14/05) Batam berlebaran, silaturrahmi kepada teman dan handai tolan tidak bisa dilaksanakan karena suasana Batam hari ini masih zona merah, terpaksa masih tumpah ruah ke pantai.
Mudah-mudahan Allah segera hilangkan pandemi ini dan kita hidup normal seperti biasa dan bukan new normal yang seperti sekarang ini. Ada kekhawatiran yang tinggi, kadang-kadang mereka lupa memakai masker dan jaga jarak, kita harusnya bercermin kepada India yang sampai hari membludak dan merupakan musibah nasional mereka.
Batam kota yang terbuka dan merupakan pintu gerbang Indonesia karena berdekatan dengan Singapura dan Johor Bharu /Malaysia, kemarin kita menyaksikan PMI /Pekerja Migran Indonesia dari Johor mereka hampir semua terkena /positif covid -19, hingga menjadikan Batam kembali memerah.
Mau tidak diterima/ditolak, warga negara Indonesia, diterima membawa/positif, emang serba salah dan ini diperlukan sebuah policy khusus dari steakholder daerah ini.
Mudah-mudahan warga Batam dapat menyadari ini dan sadar total terhadap pandemi ini ada, maka perlu kewaspadaan terhadap setiap interaksi kita dengan orang lain dan diperlukan ikhtiary yang tinggi demi mencegah berkembangnya virus ini. Semoga ! (EE)*